Selasa, 16 Oktober 2018

Umat Hindu Kota Batam Ikuti Upacara Banyu Pinaruh hari Suci Saraswati di Pantai Payung


Batam-Pada Hari Minggu, 14 Oktober 2018 jam 05.300 WIB pagi bertempat di Pantai Payung, Batu Besar, Kota Batam, Umat Hindu Kepulauan Riau menggelar upacara Banyu Pinaruh sebagai bagian dan lanjutan dari perayaan Hari Suci Saraswati. Upacara ini dipimpin oleh Jro Mangku Putu Satriayasa dan Jro Mangku Agung Arief Suryanatha. Hadir pada kesempatan itu ketua Paruman Walaka, ketua Badan Penyiaran Hindu (BPH) Prov. Kepulauan Riau, Pengurus Pinandita Sanggraha Nusantara (PSN) kepulauan Riau, penyuluh Agama Hindu Kota Batam, Penyelenggara Hindu pada Kantor Kementerian Agama Kota Batam, Ketua Parisada Kota Batam, Ketua Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kota Batam, Ketua Badan Otorita Pura Agung Amerta Bhuana (BOP), Ketua Pasraman Jnana Sila Bhakti, dan siswa pasraman Pasraman Jnana Sila Bhakti.

Menurut Eko Prasetyo selaku Penyelenggara Hindu pada Kantor Kementerian Agama Kota Batam Banyu Pinaruh berasal dari kata banyu yang artinya air atau sari-sari, dan pinaruh atau pinaweruh berarti pengetahuan. Jadi Banyu peniaruh adalah memohon sari-sari ilmu pengetahuan Kitab Suci Weda dari Tuhan Yang Maha Esa. sehingga dapat dikatakan banyu pinaruh adalah hari dimana kita memohon sumber air pengetahuan. Umumnya dilaksanakan di laut atau di sumber air yang disucikan lainnya.

Eko juga menambahkan bahwa Banyu Pinaruh juga bertujuan untuk memohon kesucian lahir dan batin serta memohon tirtha amertha yang bermanfaat dalam kehidupan umat Hindu. Dalam Sastra suci dijelaskan “Amet sarining tirtha kamandalu ring telenging segara” yang artinya bahwa melasti bertujuan untuk menyerap sari-sari tirtha amerta (tirtha kehidupan) dari tengah-tengah lautan/segara). Dalam Manawa Dharmasastra Buku V. 109 dijelaskan:

Adbhirgatrani cuddhyanti
manah satyena cuddhyati,
widyatapobhyam bhutatma,
buddhir jnanena cuddhyati.

Artinya: 
Tubuh dibersihkan dengan air, pikiran disucikan dengan kebenaran, jiwa disucikan dengan pelajaran suci dan tapa brata, kecerdasan dengan pengetahuan yang benar.

Kegiatan rangakaian hari raya Saraswati kali ini ini berjalan dengan lancar dan sukses. Semua ini tidak lepas dari dukungan semua pihak yang denga tulus ikhlas membantu dan saling bekerjasama. Tentunya tidak liupa kami mengucapkan terima kasih kepada umat Hndu Kota Batam, dan kepada management Pantai Payung yang telah memberi ijin dan fasilitas sembahyang di pantai kepada umat Hindu.

Umat Hindu di Kota Batam begitu antusias mengikutinya. Harapannya semoga semua umat Hindu dapat merasakan manfaatnya berupa ketenang batin, kesehatan dan kesejahteraan. (eko2018)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar